Research Results
Pupuk GLB diaplikasikan 4 kali dalam setahun, dimulai pada Februari 2013, dosis GLB 3 liter per Ha dengan kosentrasi 1:100 (1 pokok 2 liter larutan GLB + air) secara tugal. Dosis pupuk anorganik dikurangi menjadi 75% dari dosis normal. Luas area sebesar 8 Ha dengan tanaman 136 pohon per Ha (1088 pohon).
Hasil Uji Efektivitas Pupuk GLB di Kalimantan Timur di tanah datar gambut pH 6-7 varietas Topas-Tenera
Kalimantan Timur, 2013
Perhitungan Keuntungan Panen
Secara keseluruhan penggunaan GLB dengan dosis 3 liter per Ha dan mengurangi pupuk anorganik sebesar 25% dari dosis normal berhasil menghemat biaya pemupukan Rp.2.598.800 / tahun atau total penghematan sekitar 18%. Besar keuntungan dari hasil panen juga meningkat hampir 70 persen dari Rp.82.152.460 di 2012 menjadi Rp.137.435.460 di 2013.
Pengaruh Pupuk GLB terhadap Hasil Tandan Buah Segar
Produktivitas kelapa sawit dari 2012 – 2013 mengalami peningkatan TBS 54.45% atau 75.000 kg/ha setelah menggunakan GLB, dari total 13.438 kg/ha di tahun 2012 menjadi 20.755 kg/ha di tahun 2013.